Sebenarnya tak perlu bertanya akan cintanya
Jari-jemari dusta telah merengkuh hatinya
Maka abaikan saja dentingannya
Engkau yang terluka, apa pedulinya?
Mereka telah maniskan kata bibirnya
Memikat wanita sudah biasanya
Maka tetaplah disitu gadis nyonya
Jangan dengarkan rayuannya
Sudah berbisa kata-katanya
Mencari bahagia itu alasannya
Tapi buahkan sesal akibatnya
Engkau cukup tak hiraukannya
Buang pandanganmu jauh darinya…
Tunggu nanti Ia takkan berhenti mengutuk dirinya
Tangisi segala yang telah dilakukannya…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar