Bila yang tersisa hanyalah teguran dalam hati saudaraku,
bukankah itu selemah-lemahnya iman?
Bila berat lisan ini menegur karena akan membuatmu terluka,
salahkah bila kukatakan ada syetan yang bergelantungan ria disana?
Ataukah engkau memintaku menasehatimu dengan berbisik,
sementara hujan deras gemericiknya bagai jarum yang berjatuhan di atap, memekakkan telinga?
Saudariku di hujan deras begini, berteriakpun tak kedengaran, lalu engkau mengharapkan bisikan?
Ah, seperti meminta durian di musim mangga!
"NASEHATILAH SAUDARAMU, BILA MEMANG ENGKAU MENCINTAINYA!"
Bila aku yang merasa tak pantas, diminta untuk melakukan itu?
Walau kutahu ini akan mengendorkan pilinan benang ukhuwah kita..
Mataku ditutup dan didorong berjalan di medan yang telah aku kuasai,
yang lubang-lubangnya bisa kutebak dari hati!
Ini bukan penodongan kawan!
Rusak mungkin memang, tapi bukankah semuanya bisa diperbaiki?
(tapi, kalian tahu aku tak paham bagaimana memperbaikinya!)
Belajar, proses, waktu adalah tiga kata kunci
Tunggu dan nikmatilah suguhan ukhuwahmu!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar