Minggu, 24 Mei 2009

bagaimana aku harus bercerita?


Bagaimana aku harus bercerita tentang perjalanan hidup yang begitu menyenangkan ini?. Aku menggunungkan kata-kata karena terasa sulit untuk marangkainya menjadi cerita yang begitu indah. Ah... bodoh amat diriku ini. Aku tak ingin membuatnya meledak hingga hancur berkeping-keping. Aku tahu banyak hal tentangnya, telah aku tuliskan sebagian dalam lembar-lembaran kertas diary yang aku tak ingin seorang pun membacanya. Aku tahu ini kekuatan cinta yang Allah pancarkan pada diri ini.. hanya saja aku terlalu bodoh untuk menghargai pancaran cinta itu. Aku kadang memenjarakan diri dari huruf-huruf yang menghimpit dan mengepungku. A...b...c...z... ah, mereka semakin membesar, mendekat dan menerkamku. Ingin kutangkap dan kudekap erat-erat hingga tak mampu untuk bergerak lagi. Kuletakkan di ujuang pena dan kugoreskan di atas kertas putih. Dengannya aku belajar menuangkan majas dan metafora ke dalam gelas kertas. Meski tak semua mampu merasakan indah yang telah ada.
4 maret
Qablal’ashri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar