resah yang terus merayap dalam jiwaku
punmembuatku terus berlari, kemana akua akn menepi?
asa tak lagi mampu obati kegersangnnya,
tapi inginku tak ingin lepaskannya
karena ia adlah nafas yang temaniku dalam hidup
angin kudengar dialog nuraniku
yang dengannya aku terjag
agar kulepas dari keterasingn
keterasingan yang menjajah batinku
walau aku harus berkawan diri, bewrteman sepi
agar pulih segera derita ini
pergidan tak kembali
07;12
5 mei
Tidak ada komentar:
Posting Komentar